Beberapa Profesi Bergengsi Bagi Alumnus Jurusan Akuntansi, Yakin Nggak Tertarik?

2 komentar
profesi bergengsi alumnus jurusan akuntansi

Apa rencana dan harapan  setelah wisuda ?Jawaban diplomatis yang paling sering muncul adalah  bisa mendapatkan pekerjaan dengan mudah, sekaligus bisa mengaplikasikan ilmu yang telah di dapatkan dibangku kuliah.

Apakah kamu termasuk  salah satu diantaranya juga?

Wajar kalau harapan seperti itu ada pada setiap orang –entah posisinya anak, ataupun sebagai orang tua. Dan lumrah juga juga  kalau kemudian cabang-cabang ilmu yang laris dan menjadi banyak incaran masyarakat adalah cabang ilmu yang banyak dibutuhkan di semua sektor kehidupan.

Salah satunya adalah ilmu akuntansi. 

Itulah yang bisa menjadi alasan, kenapa hampir di semua universitas tingkat persaingan untuk masuk di Jurusan Akuntansi termasuk tinggi.  Alasan logisnya adalah, daya serap lapangan kerja terhadap lulusan akuntansi termasuk tinggi meskipun belakangan persaingannya juga semakin kompetitif, karena jumlah lulusannya pun semakin banyak. 

Sampai saat ini, ada banyak profesi mentereng dan juga prestisius, yang start dari seorang lulusan akuntansi. Beberapa diantaranya adalah

1. Perencana Keuangan
Perencana keuangan atau financial planner adalah sebuah profesi dengan tugas utama membantu individu atau keluarga untuk menyiapkan rencana keuangan guna memenuhi tujuan keuangan jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Di Indonesia, ada dua tipe financial planer yakni perencana keuangan independen dan perencana keuangan terikat. Sesuai namanya, perencana keuangan independen berarti tidak terikat pada sebuah institusi/perusahaan sementara apabila ia terikat pada institusi/perusahaan seperti bank, perusahaan sekuritas, asuransi, maka ia disebut perencana keuangan terikat.

Memang, tidak mudah untuk menjadi seorang perencana keuangan. Yang utama,ia haruslah memenuhi standar kompetensi yang dipersyaratkan oleh Financial Planning Standards Board meliputi Standar Kompetensi melalui pendidikan dan ujian, Standar Etika, dan Standard Praktek.

2. Akuntan Publik
Secara mudah, akuntan publik didefinisikan sebagai akuntan yang telah memperoleh izin dari menteri keuangan  untuk memberikan jasa akuntansi sesuai standard akuntansi yang berlaku di Indonesia. Biasanya, seorang akuntan publik lantas memiliki kantor yang kemudian disebut Kantor Akuntan Publik (KAP)

Tugas utama seorang akuntan publik adalah memeriksa laporan keuangan, memberikan konsultasi keuangan, penghitungan pajak, maupun jasa pembuatan laporan keuangan. Hampir semua perusahaan besar, tak bisa lepas dari  sentuhan jasa  akuntan publik,  misalnya dalam pembuatan Laporan Keuangan Mayora.

Selain itu, akuntan publik juga memiliki peran penting  terutama dalam mengaudit laporan keuangan yang dibutuhkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan, seperti pemilik perusahaan, investor, kreditur, pemerintah, dan masyarakat. Seiring berkembangnya dunia usaha dan investasi, semakin banyak berdiri kantor akuntan publik, baik itu yang tergolong besar, ataupun menengah.

3. Bankir
Selain dua profesi diatas, bankir juga dinilai sebagai profesi yang prestisius di mata masyarakat Indonesia. Berseragam rapi, berada di ruangan ber ac setiap hari, memiliki standard gaji yang tinggi biasanya menjadi daya tarik tersendiri, kenapa posisi ini selalu menjadi incaran para lulusan akuntansi. Selain ilmu-ilmu yang telah dipelajari dibangku kuliah, seorang bankir juga harus memiliki sikap-sikap utama seperti jujur, sopan, profesional, dapat dipercaya dan juga taat pada aturan.

4. Pengusaha
Seorang pengusaha adalah orang yang menjalankan sebuah bisnis, seperti aktvitas jual beli termasuk produksi barang. Selain mendapatkan keuntungan atas usahanya tersebut, si pengusaha juga menanggung semua resiko yang mungkin saja terjadi, mulai gagal produksi, penurunan omset, bahkan kemungkinan terburuk adalah gulung tikar atau bangkrut. 

Dalam menjalankan bisnisnya, selain keuletan, kecermatan dan kepiawaian melihat peluang pasar,  ilmu akuntansi sangatlah dibutuhkan. Kenapa? Karena sebuah usaha tak hanya melulu tentang omzet, tetapi juga bagaimana memiliki sistem pembukuan yang rapi. Dengan laporan keuangan yang rapi, dapat diketahui seberapa jauh perkembangan usaha, seberapa sehat arus kas masuk dan keluar, hingga kontrol usahapun semakin mudah. 

Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, suka travelling, pernah menjadi jurnalis di sebuah tv lokal di Jogja, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts

2 komentar

  1. Wahahaha mantaaaap, semua jurusan punya profesi bergengsi sih sebenernya. Tinggal kitanya sahaja :D

    BalasHapus
  2. Dulu waktu SMA pelajaran Akuntansi adalah salah satu favorit saya, Mbak. Asyik aja gitu, perpaduan antara ekonomi dan matematika (bener nggak sih hehe).

    Dan profesi dari jurusan ini masih bayak peminatnya karena lumayan menjanjikan untuk masa depan 🤗

    BalasHapus

Posting Komentar