Serba-Serbi Perlengkapan Bayi Baru Lahir

1 komentar

S
ekolah-kuliah-bekerja-menikah dan kemudian punya anak. Kalau sudah seperti itu, konon katanya sempurnalah garis kehidupan manusia. Yaa...paling tidak sempurna dimata orang tua dan orang-orang di sekitar kita. Maka begitu upacara pernikahan selesai, maka siap-siap saja mulai terbiasa dengan pertanyaan, “Sudah isi belum, atau kapan punya anak…?”

Kalau yang diharapkan belum juga datang, harap bersabar. Kehamilan, keberadaan bayi dalam rahim adalah hak prerogative sang Pencipta. Kalau kemudian ada dua garis merah di testpack, dan kamu dinyatakan hamil oleh dokter, maka  jalani saja masa kehamilan dengan gembira. 

Bisa jadi, awal kehamilan akan terasa berat bagi seorang perempuan, tapi percayalah di fase akhir kehamilan..ada moment yang bener-bener nyenengin, yaitu saat mempersiapkan pernak-pernik kebutuhan bayi. Kalau bisa saya gambarkan, ketika melihat pernik-pernik bayi yang mungil, warnanya lembut, rasanya…nano-nano. Seneng campur gemes!

Yaa, bisa jadi hanya seorang ibu yang tahu rasanya.

Berdasarkan pengalaman sebelum dua bocah saya lahir, ada beberapa piranti wajib yang mesti kami siapkan sebelum proses kelahiran mereka. Berikut daftar perlengkapan bayi baru lahir, yang mungkin saja akan bisa membantu calon ibu baru yang saat ini tengah menanti proses kelahiran. 



Bayi, Baju, celana, dan beberapa pernak-perniknya

Kalau untuk new born, saya memilih model baju dengan tali atau kancing, tujuannya tentu saja agar lebih gampang pada saat proses memakaikan ke bayi. Untuk tipe lengan, bisa menyediakan dua tipe ya, lengan panjang dan juga pendek. Pemakaiannya menyesuaikan situasi dan kondisi cuaca.Untuk celana, bayi baru lahir bisa mengunakan popok kain, pospak, ataupun hanya celana; tentu saja masing-masing punya konsekuensi. 
Selain itu, dalam ranah busana bayi adalagi yang mesti disiapkan seperti:
  • Gurita (bisa diganti kaos dalam, cuma dalam hal pemakaian lebih mudah gurita), 
  • Bedong bayi (yang sekarang motif+bentuknya lucu-lucu)
  • Selimut (ketebalan, bisa disesuaikan dengan kondisi daerah, yang penting bahan pilih yang lembut)
  • Kaos kaki+ sepatu bayi, kaos tangan bayi
  • Tutup kepala
  • Alas ompol (saat tidak menggunakan diaper)

Perlengkapan mandi bayi

Harus ya, perlengkapan mandi antara bayi dan orang tua berbeda? Wajib kalau ini. Demi keamanan, pergunakan bak mandi untuk bayi (ember khusus). Gunakan juga peralatan mandi yang hanya  dikhususkan untuk bayi dan anak-anak, seperti sabun, sampo, lotion, dan juga minyak penghangat (telon). Ada banyak merek yang beredar di pasaran, dengan harga, aroma, dan ukuran bervariasi. Sekedar saran pilihlah perlengkapan mandi untuk bayi yang bersifat hipoalergenik; karena pada dasarnya kulit bayi sangat sensitive dibandingkan dengan kulit orang dewasa. 

Termasuk dalam perlengkapan ini adalah tisu basah, dan juga cutton bud untuk membersihkan bagian luar telinga bayi. Bisa ditambahkan pula gunting kuku ukuran kecil, karena kuku tangan bayi itu cepat sekali bertambah panjang.


Beberapa alat penunjang kenyamanan bayi

Namanya alat penunjang, maka sifatnya opsional. Yang bisa dikategorikan penunjang kenyamanan di sini, misalnya saja:
  • Box bayi : ini tidak wajib, tapi dua bocah saya menggunakan ini saat bayi. Pertimbangannya adalah keamanan saat tidur dan juga saat ia mulai aktif bergerak. Saya tinggal memasukkan si bocah ke box saat mau ditinggal sholat atau ada keperluan di kamar mandi
  • Gendongan. Beruntung karena sekarang banyak sekali macam/mode gendongan. Tinggal memilih mana yang dirasa paling nyaman untuk orang tua/si bayi. Sekedar saran, pilih model gendongan yang bisa jangka panjang digunakan, paling tidak sampai anak berusia 3 tahun.
  • Babystroller, berguna sekali saat mengajak bayi bepergian dalam jarak yang lumayan jauh dan  jangka waktu yang cukup lama.  Trolly bayi ini bisa digunakan bergantiian dengan gendongan
Kalau kamu adalah calon orang tua yang tengah menanti proses kelahiran buah hati, selamat ya! Semoga semuanya lancar sesuai harapan.
Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, suka travelling, pernah menjadi jurnalis di sebuah tv lokal di Jogja, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts

1 komentar

  1. Gurita aku sudah tidak pakaikan ke bayi. Baby stroller? Wajibbb. Apalagi kalau mau diajak keliling bonbin. 😁😁

    BalasHapus

Posting Komentar