Inilah 4 Software Download Manager Alternatif IDM

6 komentar
software download manager

Tak terpisahkan. Kalau boleh menggambarkan, begitulah hubungan manusia dan internet saat ini. Internet memungkinkan manusia terkoneksi, atau bahkan bekerja dari mana saja, tanpa batasan jarak. Fungsi internetpun semakin luas, tak hanya sebagai pusat informasi, tapi juga mampu menjadi sarana komunikasi yang efektif. 

Beragam aktifitas manusia bisa dilakukan di dunia maya. Mereka bisa berselancar dengan mudah,  mulai browsing, chating, upload maupun download.

Untuk kepentingan mengunduh atau mendownload suatu file, demi alasan ekonomi, bisa jadi sebagian besar pengguna internet menggunakan Internet Download Manager atau IDM versi bajakan. Alasannya logis, karena gratis. 


Merujuk pada Wikipedia org, IDM adalah perangkat lunak yang mampu mengunduh data-data yang ada di internet, dan meneruskannya kembali. Tampilan dan grafis yang sederhana, membuat IDM lebih friendly user di mata penggunanya. Kecepatan download yang sangat cepat, menjadikan IDM sebagai salah satu aplikasi downloader yang begitu populer. Sayangnya, tanpa membeli product keys atau serial number, maka pengguna hanya bisa menikmati masa percobaan selama 30 hari secara gratis.

Karena  alasan itu, tak heran jika kebanyakan orang mencari alternatif lain pengganti IDM.  Fitur, kualitas dan performa setara, tetapi tanpa dipatok harga. Mau kan??  Berikut  4 diantaranya:

1. Xtreme Download Manager
XDm atau Xtreme Download Manager merupakan sebuah aplikasi download manager, yang dapat mengunduh file maupun video dengan kecepatan hingga 100%. Itu sebabnya, mengapa aplikasi yang satu ini telah di unduh oleh 2 juta pengguna. Terlepas dari semua hal itu, Xtreme Download Manager juga akan memberikan fitur-fitur yang menarik dan simpel. Tak hanya itu saja, ia juga memiliki ukuran  file yang kecil sehingga tidak memakan banyak kapasitas memori.

2. JDownloader
Yang kedua adalah JDownloader, dimana ia adalah salah satu aplikasi download manager yang bersifat open source. Selain bisa di dapatkan secara cuma-cuma alias gratisan, aplikasi yang satu ini dapat memudahkan kita dalam mengunduh file baik yang berbentuk ZIP ataupun yang berbentuk RAR. Sebagai aplikasi download manager yang mirip IDM, J downloader memiliki fitur-fitur keren, dengan software yang stabil dan bersahabat. Pengaturannya gampang dipahami, dan juga memiliki fitur auto extract archive, yakni fasilitas yang dapat membantu kamu ketika mendownload file aplikasi berekstensi ZIP maupin RAR.

3. FlashGet
Yang berikutnya adalah FlashGet, yang fungsinya tidak berbeda jauh dengan aplikasi download manager lainnya. Ya, FlashGet mampu mempercepat proses pengunduhan, serta mampu mengoptimalkan sistem resource. Tak hanya sampai disitu, aplikasi yang satu ini sangat aman dari serangan virus. Kelebihan lain dari aplikasi ini adalah tampilannya yang menawan dan sangat modernis.  Dengan ukuran yang ringan, flashGet dapat mendownload file secara otomatis ke komputer remot di tempat laim melalui email.

4. Free Download Manager
Free Download Manager adalah aplikasi  yang tidak kalah populernya dengan software Internet Download Manager. Mengenai kinerjanya, Free Download Manager mampu mempercepat proses pengunduhan, multi language, serta, dapat melanjutkan download yang terganggu.

Sebenarnya masih banyak lagi aplikasi download manager alternatif  yang bisa kamu coba. Karena sifatnya free alias gratisan –dan  mereka  ini memang bener-bener gratis, tanpa mesti nglakuin hal yang sifatnya ‘akal-akalan’, maka pantas  kalau 4 software  ini  kita berikan predikat sebagai   software alternatif IDM paling murah. 

Semoga artikel ini membantu kamu yang lagi nyari  software download manager gratisan namun handal ya!

Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, suka travelling, pernah menjadi jurnalis di sebuah tv lokal di Jogja, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts

6 komentar

  1. Lha ini. biasanya yang hobi uthek-uthek bab ini tuh pak suami.

    BalasHapus
  2. Nice post, Teh.
    Saya biasanya pake yang terakhir aja..he
    Kalau udah nyaman, ya udah itu aja selagi nggak ada kendala..

    BalasHapus
  3. saya pakai yang paling buncit Mbak, soalnya hanya itu lah yg saya kenal, baru tahu saat membaca tulisan mbak diatas.

    BalasHapus
  4. DUuuh apa itu barutau. Heheheeee. Aku jarang mendownload sih. Lagu & film nggak pernah. Paling berkas dari email sedikit, jadi nggak berpikir penghematan waktu download.

    BalasHapus
  5. Jujur saya nggak tahu tentang hal tersebut mbak, wah katrok yaa.. hehe..
    Jadi perlu banyak belajar lagi nih, supaya kalau mau download nggak kebingungan harus pakai aplikasi apa. TFS mbak Sulis :)

    BalasHapus
  6. Asik nih, selama ini aku pakai download pakai free download manager, ternyata banyak software lain hehe

    BalasHapus

Posting Komentar