Menikmati Gelaran Festival of Light di Kaliurang Jogja

“Sekarang foto dulu, edit sama postingnya nanti...” pinta seorang gadis kepada cowok di sebelahnya yang saya lirik tengah asyik dengan gadgetnya. Saya sendiri sibuk membenarkan posisi topi Alya yang miring-miring terkena tiupan angin malam.

Dingin udara pegunungan memang menusuk tulang. Di langit bulan terlihat terang memancarkan sinar. Kawasan menara pandang Kaliurang yang biasanya relatif sepi di waktu malam, hari ini tumpah ruah oleh pengunjung anak-anak, tua- muda. Romantis untuk pasangan muda, dan menarik untuk segmen rombongan keluarga seperti saya. Apa pasal?

festifal of light kaliurang

Festival of Light, gelaran acara yang diusung dinas pariwisata Sleman bareng PT. Taman Pelangi yang sudah berlangsung beberapa minggu terakhir mampu membuat kawasan bukit Turgo tampak semarak. Hamparan lampu beraneka warna yang ditata sedemikian rupa, lampion cantik dengan bentuk menarik, saya akui memang menimbulkan hasrat untuk segera memaksimalkan fungsi kamera dan tongsis sesegara mungkin.Instagramable, istilahnya. Apalagi di jaman dimana masyarakat hobi meng upload foto-foto di media sosial. Untuk menikmati ini semua, pengunjung cukup membayar 20 ribu/orang pas week end, atau 15 ribu saja di hari biasa.



Seandainya nggak suka berfoto? Menikmati suasana yang berbeda dari ketinggian menara pandang bisa juga.
Kehadiran panggung dan live musik di tengah area, plus api unggun alami, menjadikan suasana makin manis dan romantissss... Apalagi ditambah seporsi jadah bakar plus wedang ronde. Mau? Tenang...Festival of Light di Kaliurang rencananya akan digelar sampai 31 Januari 2016. So, don't miss it!


Jangan lupa bawa jaket, dingin soalnya :-)

Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts