Tertarik Memelihara Kucing? Berikut 5 Kebiasaan Kucing yang Wajib Teman-Teman Tahu, Semuanya Bikin Gemas

3 komentar
Kebiasaan unik kucing

Ada banyak alasan hingga seseorang memutuskan untuk memelihara kucing dan menjadikan binatang lucu ini sebagai bagian keluarganya. Ada yang memelihara karena memang pada dasarnya ia seorang penyayang kucing atau cat lover, atau ada pula memelihara ku kucing karena  menginginkan keamanan lebih. 

Sebagai contoh, keluarga petani yang memelihara kucing untuk mengamankan stok gabah dari serangan tikus, atau pedagang  yang meminta si kucing berjaga di warung agar dagangannya tidak dirusak tikus. 

Apapun alasannya, yang penting saat teman-teman memutuskan untuk memelihara binatang apapun –termasuk kucing --harus benar-benar bisa bertanggungjawab. Mulai dari menyiapkan kebutuhannya, termasuk menyediakan P3K para kucing. Selain itu,teman-teman pun harus mulai memahami kebiasaan-kebiasaan mereka. Bagaimanapun, nantinya mereka akan menjadi bagian keluarga. 

Kebiasaan-Kebiasaan Kucing, Unik...tapi Nyata

Terlepas dari berbagai  alasan sehingga pada akhirnya si anak bulu nantinya menjadi anggota keluarga, rupanya kucing memiliki kebiasaan-kebiasaan yang unik. Bisa jadi hanya kucing yang melakukannya, dan ini sangat menggemaskan.

Kucing Bisa Mendengkur Meski Tak Tidur

Kalau kita manusia hanya mendengkur saat tertidur, tak begitu dengan kucing. Kucing mengeluarkan dengkuran dengan mengontrol aliran udara saat mereka bernapas, menggunakan otot-otot di laring dan diafragma. Semenjak beberapa hari setelah lahir, kucing sudah bisa mendengkur. 

Ada beberapa kondisi dimana kucing akan memperdengarkan suara dengkurannya yang khas. Kucing paling sering mendengkur saat ia tengah bersantai, merasa nyaman, atau suasana hatinya sedang senang dan merasa nyaman dengan keadaan sekitar, misalnya saat dielus. 

Induk kucing juga akan mempergunakan dengkurannya sebagai lagu pengantar tidur, sementara bayi kucing akan mendengkur untuk memberitahu induknya kalau mereka baik-baik saja. Unik ya?

Kucing mendengkur

Meskipun begitu, tidak semua dengkuran kucing berarti positif. Ada kalanya, dengkuran menandakan kalau ia sedang dalam keadaan bahaya. Kucing akan mendengkur untuk menenangkan diri, terluka, atau kesakitan. Saya pernah mendengar Oyen mendengkur sesaat setelah kakinya terlindas roda kendaraan motor di jalan depan rumah. Begitupun saat Oreo sakit karena terkena racun tikus. Sebelum meninggal, ia berusaha untuk mengurangi rasa sakitnya dengan mendengkur.

Bagi manusia mendengarkan dengkuran kucing dipercaya memiliki beberapa manfaat. Beberapa sumber menyatakan bahwa ketika seekor kucing mendengkur, getaran suaranya dapat dipergunakan sebagai sarana terapi untuk menurunkan stress, menurunkan gejala sesak napas, bahkan dipercaya mampu menguatkan tulang pada manusia yang ada di sekitarnya. Penelitian juga menyebutkan bahwa dengkuran kucing bisa menurunkan resiko serangan jantung. Benar-benar dengkuran yang kaya manfaat ya rupanya!

Si Tukang Pijit Handal

Kalau teman-teman sering main ke instragam atau Tik Tok, pasti sering melihat video lucu yang memperlihatkan perilaku kucing yang tengah memijit. Yang pasti, tidak semua kucing memiliki “bakat” menjadi tukang pijit. Diantara semua kucing yang pernah tinggal di rumah, Segi dan Chia adalah dua kucing yang memiliki kemampuan tersebut. 

Biasanya mereka menggunakakan “jurus” memijat  dalam rangka membangunkan kami yang di pagi hari. Melansir dari sebuah artikel di kompas.com, gerakan menekan-nekan yang menyerupai memijat ini diasosiasikan kucing sebagai bentuk kenyamanan dan perasaan santai. Dengan bahasa tubuh ini, kucing sedang mengkomunikasikan kepada manusia kalau ia sedang bahagia. 

Saat memijat manusia, rupanya kucing juga tengah mengekspresikan rasa sayangnya. Sama seperti saat kucing mendorong kepala ke kaki, menggosokkan tubuh, mengedip perlahan, gerakan memijat juga merupakan cara kucing untuk menunjukkan kasih sayang mereka kepada manusia.

Selain itu, gerakan memijit ini juga dilakukan kucing untuk mencari kenyamanan saat ia sedang dilanda rasa cemas. Kucing juga akan memijit-mijit area sebagai penanda wilayah.

Si Penyuka Kebersihan

Tak seperti manusia yang mandi setidaknya mandi dua kali sehari, frekuensi kucing “mandi” justru lebih sering. Sesaat sesudah makan atau saat tengah bersantai, biasanya kucing akan menjilati bulu-bulu badannya dan membersihkan muka dengan bantuan kaki depannya. 

Kucing juga tidak suka kotak pasir yang kotor. Kucing Oyen di rumah, hampir selalu mengeong ketika mendapati kotak pasirnya belum dibersihkan, padahal ia sudah kebelet ingin buang air besar/buang air kecil. Setelah kotorannya saya ambil dan buang, ia lantas akan buru-buru masuk ke litterbox dan menunaikan hajat di sana.

Pernah mencoba memberi potongan ikan/ayam agar dimakan kucing? Sejauh yang saya amati, ketika kucing mendapatkan makanannya ia tidak akan langsung memakannya. Tetapi ia akan menggiggit bahan makanan tersebut, membawanya ke tempat yang lebih tersembunyi dan dia akan mencarikan alas untuk makanan yang sudah diperolehnya tadi. Kalau untuk kasus kucing saya, biasanya ia akan membawanya ke keset atau mencari sesuatu yang bisa ia jadikan alas untuk makanannya. 

Hobi Ngumpet di Celah Sempit, Hingga Kadang Dijuluki Benda Cair

Rata-rata kucing akan tertarik untuk masuk ke dalam suatu wadah, entah itu tas, toples, keranjang, atau paling sering dos. Karena ia seringkali berhasil masuk ke dalam wadah yang ukurannya terlihat jauh lebih kecil atau sempit dari ukuran tubuhnya, kucing sering disebut “benda cair”. 

Kebiasaan unik kucing masuk ke dalam wadah ini rupanya terkait dengan sifat dasar kucing sebagai hewan cryptic, atau hewan yang suka bersembunyi. Karena alasan itu juga, kucing akan merasa nyaman dan aman saat ia berada dalam kotak kardus atau tempat-tempat sempit lainnya. 

Kucing masuk dos


Secara alami, dengan bersembunyi di tempat yang sempit, sesungguhnya ia tengah bersembunyi dari bahaya/pemangsa yang ukuran tubuhnya lebih besar. Dari tempat yang tersembunyi itu pula, ia bisa mengintai lawan.

Menutup Mata Saat Tidur, Pose yang Menggemaskan

Kebiasaan kucing menutup mata


Pernah menemukan kucing kamu tidur, sambil menutupkan satu kaki depannya di bagian mata? Ha..ha, lucu ya! Konon, posisi ini adalah salah satu posisi yang nyaman saat kucing tidur. Selain itu, menutupi mata dengan salah satu kakinya, merupakan cara kucing untuk menghindari cahaya atau mencegah terlalu banyak cahaya yang masuk ke matanya. Tau sendiri kan...kucing kan penyuka kegelapan.

Selain itu saat kucing tertidur dengan menutup mata, bisa jadi awalnya ia tengah membersihkan mata lantas mengantuk dan malas menurunkan/mengubah posisi kakinya. Jadinya, ia tertidur dengan pose kaki yang masih menempel di wajah. Ealah...malesnya kamu cing!

Itu tadi beberapa kebiasaan kucing yang wajib diketahui. Harapannya, setelah benar-benar menjadi bagian dari keluarga, teman-teman tidak kaget lagi dan bahkan bisa terhibur dengan keberadaan mereka. 

Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, suka travelling, pernah menjadi jurnalis di sebuah tv lokal di Jogja, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts

3 komentar

  1. wkwkwk aku belum nemu mbak yang bisa mijit
    kalau ada mau dong pelihara lumayan bisa ngurangi pengeluaran ke tukang pijit
    tapi emang kucing itu pinter lo
    mereka tau apa yang kita rasakan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ngurangi jatah ke tukang pijit, tapi nambah budget beliin whiskas klo ini... :-D. He eh, selain perasa...mukanya tu lucu aja. Auto senyum lah klo liat kucing2 yang sehat gitu...

      Hapus
  2. ih aku seneng liat oreo mba los, bersih tur ndut gemesh hehehhe

    nek kucing di deket blok ku lucu mba lis agak mungguh, nek ada kendaraan liwat ga mau pindah mintae dijunjung hihihi

    kucing ternyata bisa mendengkur kapanpun dimanapun ya hahahha

    BalasHapus

Posting Komentar