Belajar Jadi Petani Cilik di PT.Kapurun Pawana Indonesia (PT.KPI)

7 komentar
"Hati-hati...kalau ada yang njelasin, diperhatikan ya. 
Oh..ya, bareng teman. Jangan sampai terpisah dari rombongan!" 


Pesan  saya kepada Raka menjelang berangkat sekolah kemarin. Kalau diperhatikan baik- baik, pasti wajah anak saya lebih sumringah dibanding hari- hari biasanya. Semangat 45 pokoknya. Pakai pinjem topi ayahnya segala, meski endingnya tu topi nggak kebawa pulang lagi, lupa ditaruh mana ( setelah itu didenda nggak boleh nge- game. bhua..ha..ha) Memang mau kemana tho Nak, mruput pagi- pagi dah pada naik bis segala?

anak-anak naik bis
action sebelum bis meluncur

Baca ini dulu boleh: Outing Kelas Dua


Selasa (17/11) kemarin Raka dan teman- teman sekolah di kelas 3, 4 dan 5 ceritanya fieldtrip alias outing ke PT. KPI atau Kepurun Pawana Indonesia, yang berlokasi di Desa Kepurun, Kecamatan Manisrenggo, Klaten, Jawa Tengah. 

PT KPI sendiri merupakan perusahaan swasta nasional joinan antara Yayasan YPK-PLN dan Ir. Djiteng Marsudi yang bergerak dalam bidang pertanian, perikanan, dan juga peternakan. Sesuai dengan lokasinya, pokoknya fieldtrip taon ini edisi mbolang habis!

anak-anak belajar bertani
anak-anak bertanam bayam merah



Menduga- duga aja, kayaknya itu yang dipikirin anak- anak ini. Ukuran anak- anak sekarang, jarang nemu yang mau berakrab- akrab dengan tanaman. Raka yang notabene lahir dan besar di alam pedesaan saja masih bingung kalau diminta mengingat nama- nama tanaman. Masih bingung bedain mana tanaman cabe atau tomat, masih belum tahu beda daun anggur sama daun melon. Makanya, support banget kalau pihak sekolah ngadain event- event seperti ini. Di PT. KPI mereka diajak melihat berbagai aktivitas pertanian ( termasuk didalamnya peternakan dan perikanan) secara lebih dekat.

di rumah juga ada kolam,tapi kalau rame-rame lebih seru




Weits, ini pengalaman pertamanya Raka lho berani menunggang Sapi. Lha wong biasanya di rumah lihat kecoa aja lari tunggang- langgang. Berhubung dikompor- kompori sama guru kelas dan naik nya rame- rame, ehh... akhirnya Raka berani juga.

Kalau biasanya terima mateng, dan tinggal makan... di PT KPI ini para bocil ini juga di beri kesempatan untuk melihat dan mempraktekkan langsung proses pembuatan bakso dan telur asin. Hayo chef- chef cilik, silakan berkreasi menurut bakat dan minat masing- masing! :-)



Selepas dari tempat ini, apa harapannya? Semoga kalaupun ada yang tertarik menggeluti dunia pertanian nantinya, akan lahir petani yang hebat. Semoga setelah ini anak- anak lebih mencintai alam dan lingkungan. Semoga setelah ini anak- anak lebih menghargai hasil- hasil pertanian. Menghargai jerih- payah pak dan ibu- ibu tani. Minimalnya adalah....mudah- mudahan setelah melihat dan tahu bahwa dalam dunia pertanian itu tanaman, hasil peternakan maupun perikanan harus melewati proses panjang sebelum bisa terhidang di meja makan, anak- anak bisa menghargai hasil masakan EMAKnya.

Ada rekan- rekan blogger yang tertarik untuk mengajak keluarga besar maupun peserta didik belajar bertani dan melihat berbagai aktivitasnya secara lebih dekat? Untuk info lengkap bisa menghubungi PT. KPI - Farm Industries and Agro Tourism d/a : Desa Kepurun, Manisrenggo, Klaten, Jawa Tengah- 081802796517 


Info: Foto-foto kegiatan dokumentasi Pak Aditya Rizky Prapasa.
Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, suka travelling, pernah menjadi jurnalis di sebuah tv lokal di Jogja, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts

7 komentar

  1. seru sekali ya mbak Sulis...anak-anak memang harus dikenalkan dengan bidang pertanian supaya mengerti dari mana asal bahan makanan kita ya mbak...

    ** saya aja kalau pohon belum ada buahnya nggak tau itu pohon apa... :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener mbak.. Biar nggak cuma sekedar maem, tanpa ngerti alurnya. Btw...njenengan dr kecil di kota yaaa. ..hi..hi. Pantes...

      Hapus
  2. em seru sekali ya, belajar menjadi petani

    BalasHapus
  3. kepurun. dosenku ada juga yang punya sapi perah di sana. dulu. sekarang nggak tahu masih apa nggak.

    asyik yo. sayangnya emaknya ga diajak. padahal emaknya juga pingin naik sapi. hihihi

    BalasHapus
  4. Wahhhh pasti seru nih kumpul bicah trus main sambil belajar..duh bakso gepengnya buat aku aja hihi

    BalasHapus
  5. asyik ya Raka outing sama temen-temen sekolahnya. Salam kenal mbak terima kasih sudah mampir ke blogku

    BalasHapus
  6. beberapa kali anak-anak saya bersama sekolahnya membuat field trip seperti ini. Semoga membuat anak-anak jadi semakin mencintai lingkungan

    BalasHapus

Posting Komentar