Bagi wanita, proses melahirkan adalah peristiwa yang menegangkan. Rasa sakit, gembira, pertaruhan antara hidup dan mati berbaur jadi satu. Meski sekarang ini ilmu kedokteran semakin canggih, namun hampir semua wanita hamil mengidamkan proses lahiran normal sebagai ending dari kehamilan mereka.
Belajar dari para nenek moyang dan para tetua, yang juga telah dibuktikan dengan penelitian medis, ada berbagai tips melahirkan normal yang bisa dilakukan seorang ibu hamil. Apapun yang dilakukan ibu hamil, pasti akan berpengaruh pada proses kelahiran si jabang bayi nanti, misalnya saja melalui aktifitas sederhana. .
Belajar dari para nenek moyang dan para tetua, yang juga telah dibuktikan dengan penelitian medis, ada berbagai tips melahirkan normal yang bisa dilakukan seorang ibu hamil. Apapun yang dilakukan ibu hamil, pasti akan berpengaruh pada proses kelahiran si jabang bayi nanti, misalnya saja melalui aktifitas sederhana. .
Karena proses kelahiran yang
normal memang sangat diidamkan beberapa ibu, maka prjuangannya pun tidak main
– main. Sebaiknya proses kelahiran dipersiapkan secara matang sebelum HPL tiba. Selain itu, sang ibu pun harus menyediakan waktu ekstra untuk melakukan berbagai macam olahraga
sederhana yang tidak memforsir tetapi dapat membantu janin menuju posisi paling
tepat.
Nggak sempat olah raga atau senam hamil secara khusus? Lakukan saja aktivitas sederhana sembari menunaikan tugas rumah tangga. Apa saja aktifitas–aktifitas tersebut? Berikut beberapa aktivitas fisik yang bisa dilakukan sebagai tips melahirkan normal.
Nggak sempat olah raga atau senam hamil secara khusus? Lakukan saja aktivitas sederhana sembari menunaikan tugas rumah tangga. Apa saja aktifitas–aktifitas tersebut? Berikut beberapa aktivitas fisik yang bisa dilakukan sebagai tips melahirkan normal.
1. Berlutut di Lantai
Aktifitas berlutut di lantai bisa
mulai dilakukan pada waktu kehamilan mencapai usia ke 34 minggu. Caranya sangat
mudah, pertama – tama adalah membungkuk, lalu berlutut di lantai dan bertumpu
pada alat seperti bola besar untuk fisioterapi maupun fitness. Bisa juga
dilakukan dengan kursi pendek yang memungkinkan posisi lutut lebih rendah dari
pantat sehingga membantu janin untuk bisa agak turun menuju arah jalan lahir.
2. Naik Turun Tangga
Naik turun tangga bisa dilakukan
secara rutin terutama bagi ibu hamil yang tidak mengalami pembengkakan di kaki.
Kegiatan ini akan membantu mengarahkan janin untuk bisa mengetahui dimana ia
berada seharusnya. Saat kehamilan berada diusia lebih dari 30 minggu, maka janin akan memiliki insting
untuk turun menuju arah panggul.
3. Mengepel Tanpa Pegangan Mop
Banyak orang yang memanfaatkan
pegangan mop agar bisa mengepel dengan posisi berdiri. Bagi ibu hamil yang
ingin melahirkan normal, jangan gunakan pegangan itu, jadi proses mengepel bisa
dilakukan dengan jongkok atau posisi berlutut. Posisi ini akan membantu
merangsang bayi berada di posisi kelahiran normal, yakni kepala di bawah.
Tips melahirkan normal yang satu
ini banyak dimanfaatkan ibu hamil karena mudah dan praktis. Sekedar mengepel
ruang tamu setiap hari tidak akan membuat lelah yang berlebihan, tetapi
manfaatnya luar biasa. Cukup lakukan selama 10 – 15 menit sehari, maka posisi
janin akan lebih “strategis” untuk kelahiran normal. Hal ini tentu sangat
membantu selain untuk membersihkan rumah juga sebagai usaha membuat bayi lahir
secara normal.

