Mau Sahur Praktis? Stok ini Aja di Rumah

Sejak ngeblog, saya lumayan terlatih untuk bangun pagi atau begadang. Tapi ternyata, untuk masak di dapur di pagi buta (untuk keperluan sahur)...saya masih males.😊😊  Makanya, ketika beberapa hari lalu saya baca status teman yang intinya "masih awal puasa, tapi menu sudah berputar di telur dan mie goreng". Hi..hi, ngikik saya bacanya.. Mirip nasibnya soalnya. Kalau saya, favorit di telur.

Jadi, sejak tahun kemaren..saya 80% sahur dengan buah. Ngurangi karbo ceritanya. Toh saya bandingin derajat lapar pas sore sama aja kok.

Tapi pak suami, Raka belum bisa kalau ikut-ikut sahur dengan buah. Belum berasa makan kalau belum makan nasi beserta lauk. Buah itu cemilan saja. Alya yang masih belum ikut puasa, juga masih tetep sarapan kalau pagi. Makanya salah satu kewajiban saya antara jam 3 sampai setengah 4 pagi adalah nyiapin menu sahur. Awal-awal sih masih mau masak, tapi lama-lama...kok mending nyiapin yang praktis-praktis aja ya..dan berikut beberapa makanan andalan saat sahur:
Di kategori lauk, ada beberapa lauk favorit:

Telur





Kalau yang ini, kayaknya banyak temannya. Paling suka karena telur matengnya cepet, dan sudah bisa jadi sumber protein. Mau di dadar atau ceplok, durasi masaknya paling lama 5 menit. Bentuk lauk telur yang lain adalah telur asin. Ini malah lebih praktis, tinggal ngupas.

Abon

Kalau nggak puasa, sebenarnya jarang nyediain lauk dalam bentuk abon. Tapi pas puasa aja kudu standby. Jaga-jaga, kalau tiba-tiba bangunnya sudah menjelang imsak, trus nggak sempat masak atau manasin apapun. Enaknya abon, karena tinggal taburin diatas nasi aja.

Lauk beku

Sebenarnya lauk semacam sosis, nugget ini yang paling disuka anak-anak. Tapi kalau mbeli yang sudah jadi itu ngerasa bersalah karena takut kandungan MSG dan pengawetnya. Makanya kemaren pas awal puasa nyoba bikin nuget sendiri. Misinya ya itu, biar sahur nggak terlalu repot masak.

 Ayam ungkep

Beberapa kali juga pas siang saya rebus ayam berbumbu lumayan banyak. Bisa buat buka. Sisanya saya taruh wadah tertutup, taruh freezer. Nanti pas sahur, tinggal goreng. Lumayan praktis.

Sardines

Sardines ini kepilih karena praktis juga masaknya. Cuma biasanya lama diacara buka kalengnya yang bikin males. Makanya, selama ramadhan ini baru sekali masak sardines.

Untuk sayuran? Dua sayuran favorit disaat sahur adalah kangkung dan taoge. Alasannya, karena menurut saya dua macam sayuran itulah yang durasi masaknya paling cepet. Ditumis sebentar, matang dan siap untuk disantap. Nutrisi dari kedua sayur tadi juga tak perlu dipertanyakan lagi.


Cemilan saat Sahur.

Hah, perlu cemilan juga? Iya. Minimal buah kurma. Minumnya sereal.. Itu yang jingle iklannya minum makanan bergizi...

Dengan modal nasi-lauk-sayur dan cemilan yang nyiapinnya ekstra cepat tadi..hasilnya lumayan kok. Pak suami dan Raka belum bolong puasanya. Masih ngefull. Kalau saya? Hi..hi, sudah bolong. Tapi bukan karena nggak kuat nahan lapar, karena kodrat wanita. Btw, punya menu favorit pas sahur juga? Drop di kolom komentar yuk!
Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts