Aplikasi Umma, Salah Satu Sarana Mendekat ke Illahi di Tengah Pandemi - Coretan Bunda

Kalau ada bencana yang imbasnya dirasakan hampir semua belahan dunia, maka Coronalah jawabannya. Mewabahnya virus ini, memaksa manusia untuk menghentikan atau paling tidak meminimalkan kesibukan di luar rumah. 

Pada akhirnya, menjalankan  berbagai kegiatan termasuk bekerja, belajar, dan beribadah dari rumah menjadi satu-satunya pilihan yang harus dilaksanakan.

Secara ekonomis, pilihan ini jelas menimbulkan dampak yang begitu luar biasa. Angka pemutusan hubungan kerja yang naik tajam, bahkan beberapa sektor yang harus mati suri karena pandemi ini. Sebut saja, industri pariwisata, perhotelan, dan juga industri transportasi.

Lalu, apa yang bisa kita lakukan? Ikut mendukung segala usaha agar pandemi ini segera berakhir tentu saja. Melakukan protokol kesehatan secara maksimal, dan juga menata hati bahwa fase ini memang harus kita lewati.

Sebuah petuah yang masih saya ingat adalah bahwa kita akan menjadi manusia bijak jika kita mampu mengambil hikmah di setiap peristiwa yang terjadi. Saat ini, Corona memang meluluhlantakkan dunia, tapi bisa jadi dengan Corona kita menjadi ingat dan menemukan jalan untuk kembali “pulang”

Merebaknya virus, aktivitas dan mobilitas manusia yang nyaris berhenti di satu sisi, disandingkan dengan fakta langit yang semakin biru dan lautan yang semakin jernih di sisi lain, membuat kita merenung dan tersadar bahwa sepertinya kita terlalu massif mengeksploitasi alam. 

Jumlah korban yang masih saja terus berjatuhan, kematian yang tiba-tiba serasa dekat dengan semua orang bisa jadi semacam teguran dari Sang Pencipta, agar kita senantiasa ingat bahwa manusia bukan apa-apa. Sudah waktunya bagi kita untuk mengingat dan mendekat kepada Yang Maha Kuasa. Bagi teman-teman muslim, portal Islami Umma  bisa jadi sangat berguna dan menjadi salah satu sarana untuk mendekat kepada Allah, Sang pemilik Semesta.

Tentang Umma Aplikasi Muslim

Aplikasi Umma diluncurkan oleh PT Khazanah Prima Sukses sebagai platform muslim berbasis komunitas. Diluncurkan pertama kali pada akhir 2017 dengan nama “Muslim Ummah”, semenjak April 2019 aplikasi ini terus dikembangkan dan berganti nama menjadi “Umma”

Umma merupakan aplikasi untuk kaum muslim di Indonesia. Keberadaan aplikasi ini bertujuan untuk mendampingi umat islam dalam menjalankan ibadah sehari-hari. Selain menawarkan dukungan kemudahan bagi umat Islam dalam beribadah, aplikasi mobile ini juga memberikan kemudahan dalam berinteraksi serta berbagi informasi antar sesama kaum muslim. 

Tampilan depan aplikasi ini terdiri dari beberapa fitur diantaranya petunjuk lokasi dan petunjuk arah kiblat, menu eksplore, video, tanya jawab dan artikel. Pada bagian bawah, terdapat menu home, petunjuk waktu sholat, Alqur’an dan terjemahan, laman diskusi,dan kolom profil pengguna. Per Mei 2020 aplikasi ini telah didownload lebih dari  8 juta pengguna muslim.

Menjadi Lebih Baik Bersama Umma

Fitur-fitur yang dimiliki Umma aplikasi  musim cukup beragam, dan secara garis besar bisa dikelompokkan menjadi 3 bagian

Fitur yang menunjang kegiatan beribadah

Meliputi penanda masuk waktu sholat dan juga penunjuk arah kiblat. Tentu fitur ini sangat berguna, ketika di masa pandemi ini peran masjid sebagai pusat kegiatan ibadah sholat/ tempat mengumandangkan adzan  ditutup sementara untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona.

Selain itu ada pula fitur Alqu’an  beserta terjamahan yang menawarkan kumpulan rekomendasi ayat-ayat Alqur’an dengan berbagai tema kehidupan.

Fitur Konten

Di bagian ini pengguna bisa menemukan beragam artikel  serta berbagai video kajian dan ceramah ustadz yang telah melalui tahap moderasi. Pengguna bisa memanfaatkan beragam konten di dalamnya sebagai penyiram rohani, atau penyejuk hati selama melakoni masa pandemi.

Fitur Komunitas

Di fitur ini pengguna umma yang berasal dari beragam tempat asal dan latar belakang bisa berdiskusi ataupun melakukan tanya jawab dengan beberapa ustadz.  Agar diskusi tetap berada pada jalurnya, tentu saja percakapan yang ada dalam fitur ini melewati moderasi.

Saat ini pandemi Corona memang belum usai, bahkan kurva korban yang terjangkit virus inipun belum kunjung melandai. Waktunya bagi kita kita untuk lebih giat berusaha dan semakin gigih melangitkan doa, bersama aplikasi muslim Umma.