Patut dicoba: 6 Tips Sederhana Seputar Dapur

16 komentar
tips sederhana seputar dapur

Sederhana. Lha iya, wong saya bukan ahlinya masak. Nggak begitu banyak tips and trik seputar dunia perdapuran yang saya tahu. Saat gadis, saya pemalas berat urusan masak. Saya makan apa yang di masak ibu aja, hampir tidak pernah reko-reko mbuat atau berkreasi apa gitu di dapur. Kalaupun masak, paling  goreng telur, mie instant, atau ager-ager.

Awal-awal menikah, dapur juga sebatas tempat transit makanan dari warung menuju perut. Sekedar numpang singgah sebentar di dapur. Profesi IRT yang kemudian mengubah semua. Daripada ribet keluarin motor, antri diwarung, akhirnya saya lebih memilih masak sendiri. Lebih hemat, lebih sehat.

Lebih banyak waktu di rumah, akhirnya mengkondisikan saya untuk lebih mengenal tetangga kanan-kiri, lebih bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang melibatkan banyak orang. Tapi yang jelas saya bukan sosialita, sekedar penggembira saja. ha..ha.
Baca juga 

Moment berkumpul banyak ibu-ibu, acapkali saya gunakan untuk "nyuri" ilmu dari para senior yang cukup expert dalam bidang masak-memasak, dan sebagai hasilnya saya jadi tau beberapa tips perdapuran, dan beberapa diantaranya adalah:

Memanfaatkan air panas untuk memasak nasi dengan magic com.
Biasanya sambil mencuci panci magic-com dan beras, saya akan memanaskan air dipanci bergagang. Proses mencuci selesai, air juga mendidih. Tinggal menuangkan air mendidih ke beras yang sudah bersih, memasukkan ke magic com, menekan knop ke posisi cooking, dan nggak sampe setengah jam nasi sudah bisa dinikamati. Keuntungan yang pasti adalah proses memasak lebih cepat, lebih hemat listrik, dan hasil nasi lebih enak ( yang terakhir opini suami --soalnya klo lidah saya tipe nggak peka. Apa aja, asal lapar, enak. )



Dengan air panas, perasan santan lebih maksimal.

Tentu saja ini berlaku buat para emak yang masih tlaten make santan non-instan. Kalau lagi rajin, saya biasa memarut kelapa untuk kuah sayur. Tapi kalau lagi malas, biasanya lebih suka membeli kelapa yang sudah versi parutan. Lebih praktis.  Untuk mendapatkan santal dengan jumlah dan kualitas maksimal, ternyata ada ilmunya. Manfaatkan air panas dan remas-remas. Jadi teknisnya, siram kelapa parut dengan air panas, diamkan sampai hangat lalu remas-remas, setelah itu baru saring. Santan yang gurih siap untuk digunakan.

Adakalanya beberapa rempah harus dimasak dulu sebelum digunakan.
Untuk menghilangkan rasa pahit pada Jahe, sebaiknya umbi ini dibakar terlebih dahulu. Sama halnya dengan kunyit, untuk menghilangkan aroma sengir nya ternyata harus dipanaskan dulu, bisa dibakar atau digoreng. Ilmu ini saya tau juga gara-gara eksperimen sirup jahe yang jadinya malah agak pahit pas jaman akhir-akhir kuliah (KKN) dan masak nasi kuning yang kurang lezat karena jadinya nasi beraroma jamu. Sepakat, pengalaman adalah guru yang paling baik.

Rebus kunyit cabe terlebih dulu, untuk mendapatkan warna kuah sayur yang
cantik.
Kuah sayur yang merah kekuningan dan menggoda selera? Ternyata untuk mendapatkan bumbu dengan warna menggoda ini, cukup mudah. Kuncinya, kunyit dan cabe yang akan dihaluskan direbus terlebih dahulu.

Air adalah sahabat ketumbar dan merica.
Ternyata sodara-sodara, menghaluskan bumbu (dengan ulekan lho yaa) ada prosedurnya. Untuk mempermudah menghaluskan merica atau ketumbar, tambahkan sedikit air. Dengan bantuan sedikit air, merica atau ketumbar akan lebih mudah halus.

Manfaatkan air dingin, telurpun akan lebih mudah dikupas.
Pernah kecewa karena  semur telur atau olahan telur yang penampilannya kriwil-kriwil karena ngupasnya nggak rapi? Hi..hi, saya pernah. Mengupas telur, apalagi telur puyuh yang mungil-mungil, adakalanya memang membutuhkan ketelatenan tinggi.  Satu tips yang bisa digunakan agar telur rebus kita mudah dikupas, adalah segera rendam telur rebus yang baru matang ke dalam air dingin. Setelah beberapa saat dalam air dingin, baru kupas. Biasanya akan lebih mudah, dan hasilnya lebih rapi.

Upss..udah panjang ternyata. Udah, sampe 6 saja yaa..kalau tambah satu, udah kayak naskah on the spot trans 7.  Ada yang mau nambahin lagi? Boleh banget...dikolom komentar pastinya.


Sulis
Hai, saya Sulis! Seorang ibu dari raka-alya, suka travelling, pernah menjadi jurnalis di sebuah tv lokal di Jogja, bisa dihubungi di raka.adhi(at) gmail.com, sulistiyowatitri98(at) yahoo.co.id, atau t.sulistiyowati80(at)gmail.com

Related Posts

16 komentar

  1. Kalau telur, saya juga "kadang" menerapakan hal yang sama, Mbak. Masukkan telur rebus yang sudah masak ke air dingin biar cepat bisa dikupas dan dimakan *kelaparan*. Tapi, kalau gak keburu, dibiarin saja dan tunggu dingin sendiri. Hehe.

    Kalau magicom belum pernah menerpkan pakai air hangat, tapi sama ibu disaranin seperti itu juga biar cepat masak. Saya hanya pernah melakukan trik, panaskan magicom dulu (a.k.a dicolokin dulu), biar pinggirnya cepat hangat. Hihi.

    BalasHapus
  2. tipsnya baru yg terakhir saya praktekkan :D

    BalasHapus
  3. Mb sulis dikau masi mending, la aku belinya santen istan #efek males marut huhu

    BalasHapus
  4. Kalau soaln dapur ibu saya ahlinya hihi.. salam kenal dulu mba admin salah bersahabat

    BalasHapus
  5. saya nggak pernah lagi marut kelapa, beli yang sudah diparut aja..
    Karena nggak suka ribet2 di dapur, dan buru2 aja..biasanya saya punya bumbu yang udah jadi. Begitu masak tinggal ceplas-ceplas aja.

    BalasHapus
  6. yang masak nasi pake air panas itu saya sering Mba Sulis, apalagi pas jaman kuliah dulu. pulang kampus, cuci muka sambil manasin air, setelah itu cuci beras dan masak di rice cooker pake air yang udah saya rebus tadi, hasilnya nasinya cepat matang dan saya juga bisa cepat makan, hehe :)

    BalasHapus
  7. Mba Sulis super banget tipsnya. Aku taunya yang ngupas telur sama mbakar kunyit dan jahe.Lainnya baru tauu..
    Makasih tipsnya Mba :)

    BalasHapus
  8. hooh. masak sayur kok mambu jamu. haha...sama...

    aku juga seringnya dapat ilmu dari ngobrol. trus lama-lama dicocok-cocokin, main feeling. :-D

    BalasHapus
  9. Wah, ntar aku mau cobain ah masak nasi pake air panas biar bisa cepat matang :)

    Lumayan nih kalau masak nasi pagi2 suka terburu2 soalnya buat sarapan hehehe...

    Makasih tipsnya yah mbak :)

    BalasHapus
  10. Perasan santan lebih maksimal dengan air panas (hangat) ya, saya baru tahu ini. Sip, Mbak :)

    BalasHapus
  11. Tips yang sangat membantu untuk emak-emak di dapur nih.. ^^ sebagian sudah diajarkan oleh orangtua saya dulu, yang sebagian baru tahu. makasih banyak Mba.. *praktik-praktik* (padahal yang lebih sering masak ibu.. karena masih tinggal sama mertua :P)

    BalasHapus
  12. Tips seputar dapur yang saya tau cuma : Kalau nyalain kompor, jangan lupa dimatiin :(

    BalasHapus
  13. Tipsnya keren mbak Sulis, saya juga nggak bisa masak nih, bisa masak mi instan doang haha

    Yang santan pakai air panas itu belum pernah coba, ntar deh saya cobain kalau bantu ibu nyanteni :)

    BalasHapus
  14. beberapa sudah coba hanya yang rebus dulu kunyit cabe untuk kuah cantik yg belum pernah,sama santan dg air panas

    BalasHapus

Posting Komentar